fafabola – Tips Memperbaiki Kaki-Kaki Mobil dengan Anggaran Terjangkau

Perbaikan kaki-kaki mobil di bengkel Prast Kaki-Kaki, Solo.

Lihat Foto

kaki-kaki mobil tentu membuat kenyamanan berkendara menurun drastis, bahkan bisa membahayakan keselamatan jika dibiarkan terlalu lama tanpa penanganan.

Untuk itu, pemilik mobil perlu mengetahui kisaran biaya perbaikan kaki-kaki mobil agar bisa mempersiapkan anggaran yang akan dikeluarkan.

Adi, pemilik bengkel Prast Kaki-Kaki di Solo, mengatakan bahwa jenis kerusakan pada kaki-kaki mobil memang beragam, mengingat jumlah dan fungsi komponennya yang saling terhubung.

“Kerusakan paling sering terjadi memang di bagian kaki-kaki. Kaki-kaki terdiri dari beberapa komponen, seperti tie rod, long tie rod, ball joint, stabilizer link, serta bushing lower arm besar dan bushing lower arm kecil,” kata Adi kepada Kompas.com, Kamis (26/6/2025).

Selain itu, Adi melanjutkan, ada juga constant velocity (CV) joint, baik CV joint luar maupun CV joint dalam, dan di bagian atas juga terdapat shockbreaker support yang kerap bermasalah. “Kemudian yang kedua, kerusakan bisa juga terjadi pada komponen sistem kemudi, terutama di bagian Electric Power Steering (EPS), khususnya pada bagian rack steer-nya. Namun, untuk jangka panjang, power steering lebih awet. Tapi, jika misalnya sekali rusak, untuk jasa servisnya bisa dua kali lipat dibandingkan elektrik,” ucap Adi.

Dengan kondisi tersebut, proses pemeriksaan dan perbaikan menjadi cukup kompleks, sehingga biaya yang dikeluarkan pun bisa bervariasi tergantung pada tingkat kerusakannya. “Untuk perbaikan, kita range dari Rp 950.000 sampai Rp 1.250.000, dan kebanyakan yang dibawa ke sini adalah mobil Jepang,” ucap Adi kepada Kompas.com, Kamis (26/6/2025).

Ilustrasi perbaikan kaki-kaki mobil.KOMPAS.com/ Selma Aulia Ilustrasi perbaikan kaki-kaki mobil.

Sementara itu, Rachmad, pemilik bengkel kaki-kaki Rachmad di Solo, mengatakan bahwa biaya perbaikan kaki-kaki mobil mulai dari Rp 600.000 hingga Rp 1.500.000. “Kalau tidak ganti spare part, itu paling sekitar Rp 600.000 – Rp 700.000, dan paling mahal sekitar Rp 1.000.000 – Rp 1.500.000,” ucap Rachmad kepada Kompas.com.

Rachmad juga menjelaskan bahwa kerusakan kaki-kaki mobil tergantung pada jenisnya.

Misalnya, untuk mobil keluaran Jepang, perawatan baru diperlukan setelah mencapai kilometer 100.000.

Sedangkan untuk mobil China, kerusakan sudah mulai terasa sekitar kilometer 50.000. “Dan kalau mobil baru, seperti Jepang, rata-rata perbaikan ringan seperti rack steer kocak, tie rod, dan ball joint. Selain itu, mobil-mobil baru rata-rata mengalami masalah pada rack steer. Biasanya, kerusakan mulai muncul di kilometer 50.000 sampai 100.000,” ucap Rachmad.

Dengan mengetahui estimasi biaya perbaikan, diharapkan pemilik mobil bisa lebih siap melakukan perawatan sebelum masalah kaki-kaki bertambah parah.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More Articles & Posts