Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the cinema-house domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /www/indo0329/38.181.63.233/wp-includes/functions.php on line 6121
fafabola – Aki Hybrid Vs Aki Kering: Mana yang Lebih Baik untuk Kendaraan Anda? – fafabola

fafabola – Aki Hybrid Vs Aki Kering: Mana yang Lebih Baik untuk Kendaraan Anda?

Ilustrasi pengecekan aki mobil.

Lihat Foto

performa kendaraan tetap optimal.

Saat ini, terdapat berbagai jenis aki di pasaran, di antaranya aki hybrid dan aki kering.

Meskipun keduanya sering digunakan, masih banyak pengendara yang belum memahami perbedaannya, terutama dalam hal perawatan dan daya tahan.

Menurut Ryan Haidar, General Affair Staff PT Yuasa, perbedaan utama antara aki hybrid dan aki kering terletak pada sistem perawatannya serta jenis elektrolit yang digunakan.

Aki hybrid itu kombinasi antara aki basah dan aki kering, di mana cairan elektrolitnya perlu diperiksa secara berkala, tetapi tidak seintensif aki basah. Nah, kalau aki kering lebih praktis karena menggunakan teknologi sealed maintenance-free (SMF) sehingga tidak memerlukan perawatan rutin,” kata Ryan kepada Kompas.com, belum lama ini.

Ryan menjelaskan, aki hybrid memiliki keunggulan dalam hal usia pakai yang lebih panjang dibandingkan aki kering, terutama jika perawatannya dilakukan dengan baik.

Berbagai jenis aki mobilACCU S.O.S Berbagai jenis aki mobil

Selain itu, aki hybrid juga lebih tahan terhadap suhu tinggi dan beban listrik yang berat, sehingga sering digunakan pada kendaraan dengan kebutuhan daya besar.

Namun, di sisi lain, aki kering lebih unggul dari segi kepraktisan karena tidak memerlukan pengecekan cairan elektrolit.

Desainnya yang tertutup juga mengurangi risiko kebocoran, sehingga lebih aman dan cocok bagi pengguna yang menginginkan aki bebas perawatan.

Aki kering memang lebih mudah digunakan karena tidak perlu dicek air akinya, tapi saat masa pakainya habis, biasanya langsung mati mendadak. Sementara itu, aki hybrid bisa memberikan tanda-tanda melemah sebelum benar-benar habis, sehingga pengguna masih punya waktu untuk menggantinya,” ujarnya.

Untuk pemilihan aki yang sesuai, Ryan menyarankan agar pemilik kendaraan mempertimbangkan kebutuhan daya serta kebiasaan perawatan.

Jika mengutamakan kepraktisan, aki kering bisa menjadi pilihan.

Namun, jika menginginkan usia pakai lebih panjang dengan perawatan yang masih bisa dilakukan, aki hybrid bisa menjadi opsi yang lebih baik.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More Articles & Posts